Panglima TNI, Laksamana TNI memutasi 176 perwira tinggi TNI.
Sebanyak 59 di antaranya dari TNI AL atau Angkatan Laut.
Mutasi ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/690/VII/2023 tanggal 26 Juni 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Satu di antara perwira tinggi TNI AL masuk dalam gerbong mutasi adalah Laksamana Pertama TNI Abdul Rivai Ras.
Dia dimutasi dari jabatan Staf Khusus Panglima TNI menjadi Staf Ahli Bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman Kemenko Polhukam.
Itu artinya, Rivai Ras kini menjadi Staf Ahli Mahfud MD.
Rivai Ras sempat populer di Sulsel ketika menjadi bakal calon Gubernur Sulsel pada Pilgub tahun 2018.
Diangkatnya Rivai Ras menjadi Staf Ahli di Kemenko Polhukam disambut baik Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin atau IKA Unhas.
Bro Rivai, demikian sapaan akrabnya, merupakan alumnus Unhas.
Dia sempat mengenyam pendidikan sarjana di Jurusan Teknik Arsitektur dan Perencanaan pada Fakultas Teknik Unhas.
Dia angkatan tahun 1992.
“Diangkatnya beliau sebagai Staf Ahli di Kemenko Polhukam menjadi penanda bahwa alumni Unhas juga bisa menduduki jabatan strategis di kementerian tersebut. Ini merupakan prestasi tersendiri bagi IKA Unhas,” kata Ketua Bidang Politik dan Pemerintahan PP IKA Unhas, Hasrullah kepada Tribun-Timur.com, Kamis (13/7/2023).
Pria kelahiran Bone, Sulsel, 24 September 1967 itu juga merupakan alumnus Doktoral Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI) tahun 2010, dan lulusan pendidikan Perwira Prajurit Karier (PA PK) ABRI Angkatan I/tahun 1993.
Ia juga merupakan dosen Program Studi Kajian Ketahanan Nasional Sekolah Kajian Stratejik dan Global UI hingga saat ini, dosen dan Ketua Program Studi Keamanan Maritim Fakultas Keamanan Nasional Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) Periode 2013-2016, dan Ketua Pengurus Pusat Bidang Pertahanan dan Industri Strategis Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Masa Bhakti 2021-2024.
Selain itu, Ia adalah salah satu pelopor dan pendiri Unhan RI serta penerima penghargaan Tanda Jasa Medali Kepeloporan di bidang pendidikan pertahanan yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia di era Susilo Bambang Yudhoyono.
Berikut ini riwayat jabatan Rivai Ras:
* Kasi Rumdis Subdisfasjas Disfaslan Lantamal II – Armabar (1994)
* Kasubdiskonstal Disfaslan Lantamal II – Armabar (1994)
* WS. Kasubdisbang Disfaslan Lantamal II – Armabar (1994-1996)
* Kasubdisfasjas Disfaslan Lantamal II – Koarmabar (2001)
* Psi. TK-I/Koorlak Sisun Subdis LS Asia Pasifik, Ditanlingstra Ditjen Strahan Dephan RI (2001)
* Kasi Sun Subdit LS Eropa-Afrika, Ditanlingstra Ditjen Strahan Dephan RI (2002)
* Ajun Peneliti Muda (Gol. IV), Ditanlingstra Ditjen Strahan Dephan RI (2002)
* Pembantu Staf Khusus Direktur Anlisngstra Ditjen Strahan Dephan RI (2004)
* Tenaga Fungsional (Gol. VI), Ditanlingstra Ditjen Strahan Dephan RI (2005)
* Kasi Organisasi Keamanan Internasional PBB, Subdit “D” Ditanlingstra Ditjen Strahan Dephan RI (2006)
* Staf Khusus Sekretaris Militer Presiden, Sekneg RI (2008)
* Kasubbag Pengamanan Khusus Presiden, Biro Opspam, Setmilpres, Sekneg RI (2008-2011)
* Kasi Amerika dan Pasifik, Subdit Bilateral, Ditkersin Ditjen Strahan Kemhan RI (2011-2013)
* Kaprodi Keamanan Maritim, FKN Unhan, Kemhan RI (2013-2016)
* Dosen Prodi Keamanan Maritim Fakultas Keamanan Nasional Unhan RI (2013-sekarang)
* Dosen Prodi Ketahanan Nasional Sekolah Kajian Stratejik dan Global UI (2001-sekarang)
* Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Madya Pusalpalhan, Baranahan Kemhan RI (2019-2021)
* Perwira Staf Ahli Tingkat II Sosial Budaya Sahli Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI (2021)
* Staf Khusus Panglima TNI (2021-2023)
* Staf Ahli Bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman Kemenko Polhukam (2023-sekarang).(*)