Tertib di jalan raya saat berkendara itu mudah dan sederhana. Kadang atau bahkan sering sekali dibuat sulit. Tidak hanya membuat susah diri sendiri. Imbasnya bisa ke orang lain.
Dibuat sederhana saja seperti ini. Injak rem perlahan saat lampu lalin sudah kuning. Berhenti ketika lampu merah berpendar. Lihat timer lalin jika ada. Paling lama 90-120 detik. Ya cuma detik. Bukan menit.
Meskipun sepi dan tak satupun pengendara di sekitarmu tetap harus patuh dan tertib. Khawatir bila Anda menerobos kemudian mendadak ada yang datang melintas dengan kecapatan tinggi dengan pikiran bahwa jalan raya dalam kondisi sepi.
Sebaik apapun kita berkendara, kalau tidak tertib apa guna. Di jalan raya, pengguna jalan bukan hanya Anda, tapi orang lain. Jalan raya bukan seperti sirkuit balap. Kemampuan kebut-kebutan bukan tempatnya di jalan umum. Sekeren, se-ngebut atau se-mahal apapun mobil atau motor Anda, sama kastanya di jalan raya.
Dan, sungguh di jalan raya tidak usah mempersulit diri sendiri. Cukup patuhi rambu dan marka. Mudah saja. Dan kita semua faham itu. Mudahnya dan sederhananya berkendara, jangan Anda buat susah (sendiri).
#TertibDijalanItuIndah
#BRORIVAICenter