Brorivai Center Berduka Atas Wafatnya Sarah Fadliah
Kabar duka datang dari kader milenial cantik nan bersahaja Sarah Fadliah, Master of Ceremonies (MC) muda berbakat dari Kota Daeng Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dikabarkan mendadak wafat, Jumat, 19 April 2019.
Masih segar dalam ingatan, ketika almarhumah Sarah Fadliah terakhir tampil sebagai MC pada BRC Table Talk ke-4 bertajuk “Mencari Pemimpin Berwawasan Nusantara” yang diselenggarakan oleh Brorivai Center, menghadirkan Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Dr. Ir. Nurdin Abdullah. M.Agr dan Mantan Kasal (2012-2015) Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio, Hotel Aryaduta Makassar, tepatnya seminggu, Jumat 12 April lalu.
Sontak Founder Brorivai, Dr. Abdul Rivai Ras merasakan kehilangan dengan adanya berita duka itu karena tidak menyangka ananda Sarah bisa pergi sebegitu cepat. Melalui pesan what’s up, Bro Rivai ikut berempati dan merasakan keprihatinannya dengan menyampaikan duka yang mendalam atas kepergian ananda Sarah Fadliah untuk selamanya.
“Inalillahi wa’inailaihi roji’un. Turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya ananda Sarah Fadliah. Semoga mendapat tempat yang terbaik di sisi-Nya, Khusnul Khatimah. tulis Rivai dalam pesan what’s up-nya.
Rivai lebih lanjut memberikan ungkapan atas nama keluarga besar Brorivai Center kepada keluarga yang ditinggal agar diberikan kesabaran dan ketabahan yang sebesar-besarnya dan terus selalu berdoa agar almarhumah ananda Sarah dilapangkan jalannya dan diampuni segala dosanya serta mendapat tempat yang terbaik.
Sarah Fadliah adalah salah satu jaringan milenial terbuka Brorivai Center dan alumni Universitas Negeri Makassar (2019), putri cerdas dan berprestasi, aktif kegiatan pergerakan sosial, organisasi, selalu tampil dalam acara penting sebagai MC serta sebagai duta wisata cantik asal Gowa Sulsel.
“Kematian di usia muda yang produktif dan positif itu seperti ada yang direnggut tiba-tiba di tengah keriangan. Itu adalah kekuasaan Allah, sang Khalik yang Tuhan Maha Besar. Selamat jalan ananda, syurga menunggumu,” ungkap haru Bro Rivai via pesan digitalnya.(*)
